Banda Aceh – Politeknik Kutaraja Banda Aceh dengan bangga menyambut delegasi istimewa dari Malaysia dalam upaya memperdalam kerja sama lintas negara di bidang pendidikan. Acara penyambutan berlangsung di auditorium Politeknik Kutaraja, Kamis 18 Juli 2024.

Kegiatan ini dihadiri para pemimpin, staf, dan mahasiswa dari beberapa lembaga pendidikan terkemuka, termasuk Politeknik Tuanku Sulthanah Bahiyah (Malaysia), Politeknik Sulthan Azlan Shah (Malaysia), Universitas Cipta Mandiri (Aceh), serta tuan rumah Politeknik Kutaraja.

Puncak dari acara ini adalah penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang komprehensif, mencakup berbagai aspek kerja sama antar kampus. MoU ini meliputi bidang-bidang seperti Corporate Social Responsibility (CSR), pertukaran pengetahuan dan penelitian, serta pengembangan program akademik bersama yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

Direktur Politeknik Kutaraja, Desy Puspita, menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan tonggak sejarah bagi institusi. “Penandatanganan MoU ini bukan hanya sekadar formalitas, tetapi sebuah komitmen nyata untuk meningkatkan standar pendidikan dan memperluas kesempatan bagi mahasiswa dan staf untuk mendapatkan pengalaman berharga dalam konteks internasional,” ujarnya.

Desy juga menyoroti pentingnya pertukaran ini dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia di Aceh, yang siap bersaing di tingkat global. Dia juga menambahkan bahwa Politeknik Kutaraja akan terus mengembangkan program-program kejuruan yang relevan dan inovatif untuk memenuhi kebutuhan industri masa depan.

Mohd Ruszi bin Hamza, selaku pengarah Politeknik Tuanku Sulthanah Bahiyah, menyambut baik inisiatif ini sebagai langkah maju dalam memperkuat hubungan bilateral antar institusi. “Kami berharap MoU ini tidak hanya mempererat kerja sama akademik, tetapi juga memberikan manfaat konkret bagi pertukaran pengetahuan dan pengalaman antara Malaysia dan Aceh,” ungkapnya.

Acara ini juga disambut baik oleh Mohd Zulkefli Bin Ibrahim dari Politeknik Sulthan Azlan Shah (Malaysia) dan Musdiani, Rektor Universitas Cipta Mandiri (Aceh), yang menekankan pentingnya kolaborasi lintas negara dalam meningkatkan mutu pendidikan dan mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan global.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan kuliah umum yang diadakan setelah penandatanganan MoU dengan mengangkat tema integrasi pendidikan kolaboratif dan berbagi pengalaman inspiratif antar institusi, sebagai langkah konkret implementasi dari kerja sama yang baru dibentuk.

https://www.kba.one/news/politeknik-kutaraja-teken-mou-kerja-sama-dengan-politeknik-malaysia/index.html